OTP adalah salah satu cara yang digunakan penyedia aplikasi untuk menjaga keamanan penggunanya dari cybercrime. Dengan cara kerja OTP yang hanya satu kali pakai atau one-time password, metode ini dapat membantu proses verifikasi pengguna menjadi lebih cepat dan lebih aman.
Namun, dengan kejahatan siber yang terus meningkat setiap tahunnya, membuat metode verifikasi jenis ini seringkali menjadi sasaran para pelaku kejahatan di internet. Untuk itu, berikut penjelasan mengenai apa itu kode OTP dan cara mengamankan kode OTP agar kamu terhindar dari bahaya yang tidak diinginkan.
Baca juga: 13 Jenis Cyber Crime yang Wajib Diwaspadai di Tahun 2022
Apa Itu Kode OTP?
Kode OTP adalah singkatan dari One-Time Password yang berarti password sementara atau password satu kali pakai. Kode OTP biasanya digunakan untuk membantu proses verifikasi saat melakukan login atau transaksi, baik pada sistem komputer maupun perangkat digital lainnya.
Dengan sifatnya yang sementara, itu artinya kode OTP hanya dapat digunakan satu kali dalam kurun waktu tertentu. Cara kerja seperti ini, membantu proses verifikasi menjadi lebih cepat dan lebih aman.
Umumnya, pemerolehan kode OTP dilakukan berdasarkan kinerja mesin atau machine-generated, sehingga kode yang dihasilkan bersifat rahasia, tidak ada yang dapat mengetahuinya selain penerima kode dari perangkat yang digunakannya.
Kebanyakan kode OTP juga menggunakan algoritma pseudorandomness atau keacakan, hal ini akan membuat kode OTP selanjutnya sangat sulit untuk diprediksi.
Perbedaan OTP dengan PIN
Umumnya, OTP adalah kode acak yang diperoleh dengan cara dikirimkan secara otomatis oleh sistem. Sedangkan PIN diperoleh dengan cara menciptakan sendiri suatu kode untuk mengamankan suatu akun.
OTP sendiri merupakan sistem keamanan dengan metode two way authentication yang bersifat sangat rahasia. Sedangkan PIN sama halnya dengan password yang digunakan untuk masuk pada sebuah akun.
Jenis-Jenis Kode OTP
Kode OTP memiliki beberapa jenis yang dibedakan dari cara pengirimannya. Berikut ini jenis-jenis kode OTP yang paling umum digunakan:
- SMS OTP: Kode OTP yang dikirimkan melalui SMS kepada nomor yang telah terdaftar sebelumnya. Kode yang diterima nantinya berupa pesan berisi kode.
- Email OTP: Kode OTP yang dikirimkan melalui email yang terdaftar. Selain berisi sejumlah kode, email yang kamu terima juga biasanya juga berisi tautan yang akan membawamu ke halaman verifikasi.
- Call OTP: Kode OTP yang dikirimkan dengan cara melakukan panggilan telepon kepada nomor yang telah terdaftar. Metode ini, biasanya dipilih untuk menghindari penerimaan kode OTP melalui SMS atau Email yang terkadang memakan waktu cukup lama.
Cara Kerja Kode OTP
Kode OTP biasanya digunakan saat kamu ingin melakukan transaksi online atau login ke suatu akun. Berikut ini cara mendapatkan kode OTP yang paling umum:
Cara mendapatkan kode OTP saat transaksi online:
- Lakukan transaksi online.
- Kode OTP akan otomatis terkirim ke nomor telepon yang telah didaftarkan sebelumnya.
- Setelah kode OTP terkirim ke ponselmu, masukan kode tersebut ke halaman transaksi.
- Jika kode yang dimasukan sesuai, kamu akan mendapatkan notifikasi transaksi berhasil.
Cara mendapatkan kode OTP saat login akun:
- Lakukan login pada salah satu aplikasi.
- Masukan nomor telepon yang masih aktif untuk menerima kode OTP.
- Setelah kode OTP terkirim ke ponselmu, masukkan kode tersebut ke halaman login aplikasi.
- Jika kode yang dimasukkan sesuai, kamu akan dapat langsung mengakses akunmu.
Berikut ini contoh kode OTP yang dikirimkan melalui SMS:
Baca juga: Cara Aman Berbelanja Online
Tips Menjaga Kerahasiaan Kode OTP
Menjaga kerahasiaan kode OTP adalah hal yang sangat penting agar kamu terhindar dari bahaya cybercrime. Untuk itu, simak tips mengamankan kerahasiaan kode OTP berikut ini:
1. Jangan bagikan kode OTP dengan siapapun
Sifat one-time password pada kode OTP bertujuan untuk menjaga kerahasiaan dan keamanan password dari orang yang dapat menyalahgunakannya.
Banyak pelaku cybercrime yang akan mengincar kode OTP milikmu untuk mengambil alih akun maupun transaksi yang sedang berlangsung, dan melakukan hal-hal yang dapat merugikan dirimu.
Untuk itu, jangan pernah berikan kode OTP yang kamu terima kepada siapapun termasuk pihak penyedia aplikasi, bank, maupun karyawan perusahaan tempatmu memperoleh kode OTP tersebut.
2. Gunakan jaringan yang aman saat transaksi
Jika kamu sedang melakukan transaksi keuangan, usahakan untuk tidak menggunakan jaringan dengan tingkat keamanan rendah seperti WiFi publik. Karena jaringan seperti WiFi publik sangat rentan terhadap penyusupan data dan peretasan.
Jadi, selalu gunakan jaringan yang aman saat ingin bertransaksi. Pastikan juga untuk selalu keluar atau logout setelah melakukan transaksi secara daring.
3. Gunakan VPN
Virtual Private Network atau VPN adalah sebuah jaringan virtual yang berfungsi untuk meningkatkan keamanan koneksi dan melindungi informasi pribadi saat beraktivitas di internet.
VPN dapat membantu mengenkripsi jaringan, sehingga dapat mencegah orang-orang yang ingin mengambil data milikmu di internet. Untuk itu, gunakan VPN saat sedang melakukan transaksi keuangan agar terhindar dari pencurian data pribadi oleh pelaku cybercrime.
Baca juga: 10 VPN Gratis Terbaik untuk Internet yang Lebih Aman
4. Kunci aplikasi perpesanan
Kamu juga dapat mengamankan kode OTP dengan memasang password pada aplikasi perpesanan yang ada di perangkatmu, baik itu SMS, WhatsApp, maupun Email. Sehingga, informasi yang ada pada perangkatmu termasuk kode OTP, tidak mudah tersebar ke orang lain.
5. Tolak perizinan aplikasi lain untuk membaca pesan
Cara terakhir yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kerahasiaan kode OTP adalah dengan mematikan perizinan aplikasi yang ada di perangkatmu untuk membaca pesan.
Kamu dapat mengubah perizinan membaca pesan melalui langkah berikut:
- Pada ponselmu, buka aplikasi Setelan.
- Ketuk Aplikasi.
- Pilih pilih Perizinan, kemudian pilih Perizinan Aplikasi.
- Setelah itu, pilih perizinan SMS.
- Pilih aplikasi yang akan kamu matikan perizinan membaca pesan dengan melakukan switch pada tombol yang ada di sebelah aplikasi.
- Pastikan kamu hanya mengizinkan aplikasi terpercaya untuk membaca pesan. Jika ragu, kamu dapat mematikan perizinan tersebut.
Itulah 5 cara menjaga kerahasiaan kode OTP yang dapat kamu lakukan sendiri, selamat mencoba!
Baca juga: Cara Mencegah Serangan Kejahatan Cyber
Lindungi Data Dirimu Sekarang
Setelah membahas apa itu kode OTP, kamu mungkin sudah memahami bahwa kode OTP adalah one-time password yang digunakan untuk melakukan proses verifikasi saat akan login maupun saat melakukan transaksi online.
Kode OTP merupakan kode yang sangat penting, sehingga kamu perlu menjaga kerahasiaannya agar terhindar dari bahaya cybercrime.
Di dunia yang serba digital, kejahatan siber memang semakin marak terjadi. Untuk itu, pastikan kamu melindungi website bisnismu menggunakan web hosting dengan sertifikat keamanan ISO 27001 dari Dewaweb.
The post Apa itu Kode OTP dan Apa Perbedaanya dengan PIN? appeared first on Blog Dewaweb.
Blog Dewaweb https://ift.tt/3IaK4o1