“Bagaimana sih cara menambah penghasilan dengan mudah?” Pertanyaan itu mungkin pernah terlintas di benak Anda.
Walaupun pekerjaan utama Anda cukup menjanjikan, ternyata banyak lho alternatif sumber pendapatan (income) dengan hasil menggiurkan! Apalagi, menggunakan media online.
Sandhika Galih, seorang pengajar dan content creator di balik channel YouTube Web Programming UNPAS, bisa menjadi contoh yang tepat.
Sekadar mencari solusi untuk memudahkan peserta pembelajaran lewat website dan YouTube, siapa sangka malah menjadi jalan mendapatkan penghasilan tambahan baginya.
Bagaimana sih Sandhika Galih bisa mendapatkan penghasilan tambahan? Seberapa menjanjikan sumber pendapatan tersebut? Dan apakah Anda juga bisa mengikuti jejak Sandhika?
Agar tidak semakin penasaran, yuk simak cerita cuan ala Sandhika Galih berikut!
Dengan background belasan tahun sebagai pengajar, bagaimana awalnya bisa terpikirkan menjadi content creator?
Saya mulai mengajar programming tahun 2009. Saat itu ada permasalahan dari peserta pembelajaran untuk bisa mendapatkan materi.
Jadi, saya mencari solusi bagaimana caranya agar para murid tidak perlu repot copy materi via flashdisk lagi.
Lalu, saya memutuskan membangun satu website khusus, dimana para mahasiswa bisa mendownload materi kuliah dari sana.
Baca juga: Cara Membuat Website untuk Pemula Tanpa Coding!
Di tahun 2014, saya tersadar bahwa waktu belajar mengajar di kelas belum optimal. Karena programming mengharuskan banyak praktik, maka sering kali waktu di kelas tidak cukup untuk mengulas materi.
Akhirnya, tercetuslah ide membuat video di YouTube, agar tidak ada lagi ada masalah “ketinggalan materi” atau kekurangan waktu di kelas.
Jadi agar lebih efektif, murid-murid saya bisa melihat materi kuliah di YouTube, mendownload slide PPT dan modul kuliah di website.
Dengan hampir 500 ribu subscriber, bagaimana perjalanan Channel YouTube Web Programming UNPAS hingga bisa sebesar sekarang?
Karena awalnya dibuat untuk alternatif metode belajar mengajar, tidak ada ekspektasi tinggi bahwa video saya akan ditonton banyak orang. Saya hanya ingin menggunakan ilmu yang saya miliki untuk membuat inovasi.
Di tahun 2015, saya terkejut melihat subscriber mencapai 100 orang, dimana jumlah murid saya saat itu kurang lebih hanya 70 orang. Berarti, ada orang lain di luar sana yang mengikuti channel saya.
Sejak saat itu, saya mulai termotivasi untuk rutin membuat konten minimal satu video per minggu.
Seiring berjalannya waktu, subscribers pun makin meningkat dan materi saya juga semakin banyak dipakai.
Baca Juga: Cara Menambah Viewer YouTube Paling Ampuh
Di channel YouTube, Anda sering membagikan informasi seputar programming, tips, tutorial, dan yang lainnya. Mengapa belajar web development atau programming sangat penting?
Belajar teknologi khususnya programming, menurut saya sangat penting. Ada dua alasan utama:
Pertama, melatih cara berpikir komputasional atau computational thinking, yaitu memahami perilaku komputer yang sangat krusial ketika beraktivitas dengan aplikasi, website, dan teknologi lain.
Kedua, berpikir secara algoritmik. Programming mengajarkan kita cara memecah masalah besar menjadi masalah kecil, sehingga bisa diselesaikan secara bertahap.
Nah, kedua hal tersebut bisa dipakai bahkan di luar dunia programming. Karena sehari-hari kita berinteraksi dengan teknologi, setidaknya bisa memahami bagaimana problem solving yang logis.
Pembahasan terkait programming channel YouTube Web Programming UNPAS sangat beragam. Adakah tren terbaru seputar programming?
Jika bicara tren tentunya banyak, karena dunia website sangat cepat perkembangannya. Maka dari itu, bagi pemula yang utama adalah pilih dahulu bahasa pemrograman, karena setiap bahasa memiliki jalurnya masing-masing.
Misalnya, ingin belajar PHP, trend-nya yang sedang ramai yaitu Laravel. Jika memilih JavaScript, nantinya bisa menggunakan Node JS. Keduanya dari segi komunitas, peluang karir, dan gajinya pun besar.
Begitupun bahasa pemrograman lain, tentunya memiliki trend masing-masing dan tugas kita adalah selalu update.
Baca juga: 15+ Bahasa Pemrograman yang Wajib Dipelajari Developer
Puluhan juta views dalam satu video menandakan tingginya minat belajar web development. Adakah tips bagi pemula yang ingin terjun ke dunia web development?
Untuk belajar web development, menurut saya ada dua hal mendasar yang harus diingat.
Pertama, jangan terlalu lama memilih bahasa pemrograman. Diantara banyaknya bahasa pemrograman yang ada, pilih salah satu dan tekuni dulu hingga bisa membuat sesuatu. Terkadang, pemula terjebak karena banyak bahasa pemrograman yang bisa dipelajari, sehingga tidak ada progress (perkembangan).
Kedua, langsung praktikkan apa yang dipelajari. Caranya dengan mulai menyelesaikan masalah yang ada di sekitar kita dulu.
Baca juga: Ingin Tahu Cara Menjadi Web Developer? Yuk Simak Tipsnya!
Sebagai contoh, sekarang ini banyak yang jualan online tapi hanya buka di media sosial dan platform ecommerce. Tawarkan mereka membuat website secara gratis, hanya dengan bermodalkan domain dan hosting.
Sebagai seorang profesional dibidang web development, apa tanggapan tentang boomingnya teknologi saat ini?
Saat ini kita berada di era teknologi, dari kacamata web development menurut saya ada dua hal penting:
Pertama, sudah tidak ada orang yang bisa lepas dari internet. Kedua, jika ingin mengakses sesuatu di internet pasti melalui website.
Jadi, perkembangan teknologi sekarang ini sudah tidak bisa ditinggalkan. Apalagi di masa pandemi ketika semuanya serba online, website sudah menjadi pendukung kehidupan sehari-hari. Misalnya, untuk belajar, jualan, dan lainnya.
Di tengah kemudahan platform gratis dan marketplace, seberapa pentingnya memiliki website sendiri?
Website milik sendiri bisa dijadikan sarana branding atas apapun yang kita miliki. Contohnya, bisnis online.
Apapun bisnisnya, jika mempunyai website pasti akan terlihat lebih bonafit. Apalagi website dengan domain sendiri akan membuat, konsumen lebih percaya. Tidak seperti platform hosting gratisan yang URL domain tidak bisa diubah.
Jika bisnis kita tersedia di marketplace dan Instagram dengan mencantumkan alamat website, maka kredibilitas bisnis online kita akan semakin meningkat.
Pemilik website juga memiliki kendali lebih untuk menyimpan apa saja yang ingin ditampilkan di dalam website. Misalnya, berbagai macam produk yang dimiliki.
Di samping itu, bisa dimanfaatkan menjadi mendatangkan traffic juga. Misalnya Anda berjualan di ecommerce, tetapi ingin menarik konsumen dari website untuk melihat katalog produk lebih lengkap, jika ingin transaksi tinggal klik ecommerce.
Baca juga: 20 Cara Jitu Meningkatkan Traffic Website Hingga 2x Lipat
Channel YouTube Web Programming UNPAS membutuhkan waktu 6 tahun hingga memiliki komunitas audiens sendiri. Tentu persaingannya cukup ketat. Apakah masih terbuka peluang untuk menjadi content creator bagi para pemula?
Berdasarkan pengalaman saya, ada dua poin terpenting yang harus dipahami oleh content creator pemula.
Pertama, bangun fokus untuk giving values atau memberikan manfaat bagi audiens. Misalnya, dengan membagikan ilmu yang kita kuasai. Setelah itu, barulah benefit lainnya akan berdatangan.
Beda cerita jika tujuan utamanya yaitu mencari profit. Nantinya si content creator hanya akan disibukkan dengan angka-angka. Misalnya, jumlah views, statistik, pendapatan, dan lainnya. Jika tidak sesuai ekspektasi, hanya akan terasa lelahnya saja.
Kedua, konsisten. Dibanding upload setiap hari, tapi tiba-tiba seminggu kedepan tidak upload sama sekali. Lebih baik konsisten satu video per minggu, tapi rutin hingga bertahun-tahun.
Baca juga: 9+ Tips Mengawali Karir Menjadi Vlogger
Dengan pengalaman bertahun-tahun, menurut Anda apakah menjadi content creator sangat menjanjikan?
Sebenarnya, saya sempat membiarkan penghasilan dari YouTube ada di akun AdSense hingga tahun kedua. Karena dari awal fokus saya bukan ke pendapatan, melainkan giving value tadi.
Barulah di tahun ketiga, channel saya mulai berkembang dan grafik pendapatan pun lumayan meningkat pesat.
Bagi saya menjadi content creator merupakan side income, tapi memiliki nilai pendapatan yang lebih besar daripada pekerjaan utama.
Jadi menurut saya, content creator bisa menjadi salah satu bidang yang menjanjikan asal mau ditekuni.
Baca juga: 11+ Ide Bisnis Digital yang Paling Menjanjikan di Tahun 2021
Di samping penghasilan utama sebagai pengajar dan side income dari YouTube, apakah ada sumber pendapatan yang lainnya?
Ya, kebetulan saya juga memiliki passive income yang berasal dari program Afiliasi.
Kenapa memilih afiliasi sebagai salah satu sumber pendapatan?
Menurut saya, ketika menjalani bidang content creation, ada dua hal penting yang harus dikembangkan.
Pertama, tentunya dari sisi konten, yaitu harus menghasilkan konten dengan kualitas yang semakin bagus, informasi yang semakin menarik, dan lainnya.
Baca Juga: Ide Konten YouTube yang Menarik
Kedua, audiens pun harus dikembangkan. Sebagai content creator saya memiliki social network, baik itu subscribers di YouTube ataupun followers di media sosial yang harus diberi value lebih.
Karena semakin besar audiens, jika selaras dengan semakin besarnya social present, maka personal branding pun akan meningkat.
Dari sana, muncul peluang-peluang income lainnya. Misalnya, dari endorsement, product placement, dan salah satunya afiliasi.
Menariknya, afiliasi ini merupakan passive income. Tidak perlu melakukan apa-apa, tapi bisa mendapat penghasilan.
Itu mengapa saya selalu mencoba memberi value kepada audiens. Karena semakin banyak audiens, semakin banyak yang bisa menjangkau afiliasi kita.
Jadi, afiliasi ini punya pengaruh yang lumayan ya ke pendapatan?
Berbeda dengan mengajar dan menjadi content creator saya harus bekerja terlebih dahulu untuk mendapat pemasukan. Nah, di afiliasi saya bisa mendapatkan income secara otomatis.
Lalu, mengapa memilih afiliasi web hosting?
Nah, ini pembahasan menarik nih. Karena sebenarnya, hosting bukanlah bidang yang begitu saya kuasai, tapi bidang ini sejalan dengan personal branding saya.
Diantara banyaknya afiliasi hosting di luar sana, apa pertimbangannya hingga memilih afiliasi Niagahoster?
Ceritanya seru, sih. Saya sudah menggunakan hosting dari Niagahoster sebelum tahu bahwa Niagahoster memiliki program afiliasi.
Karena sudah percaya pada kualitas hosting Niagahoster dan customer success agent yang sangat responsif, saya langsung bergabung ketika tahu ada program afiliasi.
Saya sudah ikut afiliasi Niagahoster sejak 2018, ketika subscriber saya masih sekitar 50 ribu orang.
Nah, yang saya suka dari afiliasi Niagahoster adalah Customer Relation yang selalu ada untuk saya.
Dari awalnya saya tidak tahu apa-apa terkait afiliasi, Customer Relation Niagahoster begitu sabar menjelaskan benefit apa saja yang akan saya dapatkan.
Jadi, saya merasa memiliki seseorang yang benar-benar membantu saya.
Sebagai affiliator, saya tidak merasa dicuekin atau berjuang sendiri. Bahkan ketika saya sedang jarang upload video dengan selipan informasi Niagahoster, customer relation suka mengingatkan, “Kapan nih ada konten yang ada Niagahoster-nya?”.
Baca juga: Modal Promosi Dapat Komisi 70%? Cuma di Program Afiliasi Niagahoster! Ini Buktinya..
Terhitung sudah 3 tahun menjadi affiliator, pernahkah ada kendala atau masalah selama tergabung dalam afiliasi Niagahoster?
Baik dari hosting yang saya pakai pribadi, maupun program afiliasi Niagahoster, sejauh ini saya tidak pernah menemukan kendala.
Kalaupun ada issue hosting yang solusinya tidak saya ketahui, customer success agent selalu siap sedia, bahkan saya bertanya di tengah malam pun tetap dilayani.
Hingga saat ini, belum ada keluhan dari user yang menggunakan link afiliasi saya. Bahkan, saya sering sekali dikirimi direct message di media sosial maupun email, “Terima kasih ya Pak Dhika, saya sudah beli hosting di Niagahoster nih, terima kasih diskonnya!”
Jadi benefit bisa dirasakan dua arah. Audiens saya bisa mendapat diskon dan saya mendapat pemasukan, proses withdrawal pun sangat cepat.
Selain bisa menambah income, adakah manfaat lain yang didapatkan dari program afiliasi Niagahoster?
Menurut saya, dari segi personal branding juga meningkat.
Saat ini, audiens selalu mencari cara untuk mendukung content creator yang diikutinya. Nah, salah satu caranya dengan menggunakan link afiliasi si content creator tersebut.
Ketika audiens menggunakan link afiliasi saya, artinya tingkat kepercayaan yang diberikan kepada saya juga bertambah. Tetapi memang ada poin yang agak sedikit berat, ketika user kecewa dengan layanan afiliasi saya, nama saya pun akan ikut terbawa.
Untungnya, hal tersebut tidak pernah terjadi. Hingga saat ini, audiens saya masih merasa terbantu dengan afiliasi saya.
Bagaimana strategi mempromosikan afiliasi Niagahoster?
Karena fokus saya lebih ke content creation, maka strategi yang saya pakai adalah memperbesar audiens.
Selain itu, memperkuat personal branding juga perlu dilakukan agar orang percaya dengan layanan afiliasi yang saya tawarkan. Tentunya, dengan menyisipkan informasi di konten-konten saya.
Faktanya, semua website pasti membutuhkan hosting. Kalau mau membuat website dan ingin dilihat oleh orang di seluruh dunia, ya harus punya hosting.
Di sana saya bisa menyisipkan promosi, “Hosting-nya dimana? Ya, di Niagahoster saja!”.
Menjadi pengajar dan content creator di saat bersamaan pastinya sudah menyita waktu. Apakah memang afiliasi Niagahoster sangat mudah dijalankan?
Jika hanya fokus ke afiliasi, mungkin tantangan mencari konsumen akan lebih besar. Namun, saya selalu fokus untuk memperbesar audiens dengan memberi value.
Ketika kita berikan informasi afiliasi, ya audiens saya sudah menjadi calon-calon konsumen. Jadi tidak perlu effort promosi yang besar lagi.
Tantangan saya hanya bagaimana caranya agar audiens saya berubah menjadi konsumen.
Dari segi operasional, afiliasi Niagahoster itu sangat mudah! Mudah daftarnya, mudah promosinya, mendapatkan uangnya pun benar-benar pasif.
Bahkan menariknya, jika ada yang bertanya di kolom komentar baik di YouTube atau Instagram, “Pak Dhika, kira-kira hosting yang bagus itu apa?”. Saya tidak perlu menjawab, audiens saya yang lain biasanya langsung membalas, “Kalau Pak Dhika sih pasti Niagahoster lah!”
Adakah perbedaan yang dirasakan sebelum dan sesudah mengenal afiliasi Niagahoster?
Pertama, pasti income yang bertambah dengan mudah.
Kedua, kita jadi terpacu untuk lebih kreatif. Misalnya, dengan membuat konten yang berhubungan dengan hosting, sehingga tidak terlalu hard selling.
Baca juga: 10 Ide Konten Paling Ampuh Untuk Menyukseskan Afiliasi Anda
Banyak diluar sana yang ingin memulai bisnis web hosting dengan bergabung di afiliasi, tetapi masih ragu. Adakah pesan atau tips bagi pemula yang ingin menjajal dunia afiliasi?
Justru aneh, kenapa masih ragu?
Apalagi untuk content creator yang sudah punya audiens, baik di Instagram, YouTube, TikTok, atau media sosial lain.
Semakin banyak media promosi afiliasi, kemungkinan keuntungan juga semakin besar.
Saran saya, coba saja dulu. Afiliasi tidak butuh modal sama sekali!
Seberapa besar potensi bisnis afiliasi web hosting?
Selama manusia masih menggunakan internet, maka pasti membutuhkan website juga. Pun bisnis afiliasi ini akan tetap ada dan akan semakin berkembang.
Mungkin banyak orang berkata, “Kan sekarang sudah zamannya mobile app”. Padahal, tidak mungkin mobile app bisa berdiri sendiri tanpa website, begitupun dengan game.
Tanggapan mengenai program afiliasi Niagahoster?
Menurut saya, program ini sangat keren, ya! Penghasilannya sangat menjanjikan, ketentuannya juga sangat menguntungkan. Eksekusinya pun sangat mudah, semua yang saya butuhkan sudah tersedia.
Dan yang terpenting, saya memiliki orang tempat bertanya.
Bahkan, saya juga diberi masukan mengenai konten yang menarik para konsumen. Berbeda dengan afiliasi lain yang membiarkan saya hanya berkomunikasi dengan website saja.
Menurut saya, afiliasi Niagahoster yang terbaik.
Meraup Cuan dari Afiliasi Seperti Sandhika Galih Itu Mudah!
Cerita Sandhika di atas memberi banyak pelajaran berharga..
Ketika menekuni apa yang dikuasai dengan niat berbagi (giving value), Anda bisa menghasilkan konten yang bermanfaat. Dengan konten tersebut, Anda bisa membangun audiens yang loyal dan membuka peluang adanya income tambahan.
Pada contoh Sandhika Galih, income itu utamanya berasal dari AdSense dan afiliasi.
Selain itu, fokus pada value membuat Anda jadi jeli melihat peluang dari program afiliasi yang tepat untuk audiens. Sebab, Anda hanya mau menggunakan afiliasi yang menawarkan produk dengan kualitas terbaik.
Itulah alasan Sandhika Galih memilih Program Afiliasi Indonesia dari Niagahoster.
Menariknya, dengan komisi 70% yang ditawarkan Niagahoster, Sandhika bisa mendapat penghasilan yang menjanjikan dengan langkah yang mudah.
Bahkan, program afiliasi tersebut bisa dijalankan dengan tetap menjaga personal brandingnya sebagai content creator dengan baik.
Nah, setelah Sandhika Galih, bisa jadi Anda selanjutnya yang akan cuan berkat afiliasi. Mau membuktikannya langsung?
The post Sandhika Galih: Fokus pada Giving Value, Meraih Jutaan View dan Cuan dari Afiliasi appeared first on Niagahoster Blog.
source https://www.niagahoster.co.id/blog/sandhika-galih-afiliasi-niagahoster/